AKTIVITAS GUNUNG KELIMUTU MENINGKAT

Aktivitas Gunung Kelimutu sejak tanggal 3 juni terus mengalami peningkatan.Kelimutu yang masih berstatus gunung api aktif tersebut diinyatakan waspada oleh petugas pos pemantau Gunung api kelimutu.Terkait aktivitas yang terus meningkat tersebut maka kunjungan ke danau tiga warna tersebut ditutup untuk umum sejak tanggal 4 Juni. Petugas Pos pemantau Gunung Kelimutu,Gabriel Ragu saat ditermui Flores Pos di Waturaka Kecamatan kelimutu,kamis (6/6) mengatakan, saat ini status gunung api Kelimutu terus meningkat dan berstatus waspada.Maka pihaknya menutup untuk sementara waktu kunjungan ke Danau Kelimutu.Meningkatnya aktivitas tersebut berdampak pada terjadinya perubahan warna air Danau Kelimutu.Kawah Tiwu Atapolo yang sebelumnya berwarna merah hati ayam berubah warna menjadi hijau,sedangkan kawah danau Nuamuri Koofai yang sebelumnya berwarna biru laut berubah warna menjadi putih.Tiwu Ata Bupu tetap seperti semula berwarna hitam. Gabriel mengatakan bahwa hasil pantauan dari petugas,tanda tanda lain yang muncul dari aktivitas Gunung Api Kelimutu yakni munculnya asap dari kedua kawah, bau gas belerang dan tumbuhan disekitar kedua danau yang berubah warna dan terlihat layu hingga radius 1 km. Tanda lain yang terlihat dari aktivitas gunung tersebut yakni adanya bunyi desiran air dan riak-riak air yang terus meningkat. Oleh karena itu pos pemantau menyatakan status waspada dan menutup untuk sementara waktu kunjungan ke Danau Kelimutu. “Untuk sementara waktu kunjungan kita tutup karena berdasarkan pantauan,aktivitas terus meningkat hingga saat ini sudah berstatus waspada.Tanda tanda yang kita lihat seperti asap yang kita lihat seperti asap yang keluar dari kawah,perubahan warna air,bau gas belerang serta tumbuhan sekitar kawah terlihat layu hingga ke halaman parkir.Ini merupakan gejala alam dan statusnya setiap hari terus meningkat maka untuk sementara kunjungan ditutup,”katanya. Petugas Pos Jaga Danau Kelimutu, Ambros Roga mengatakan,terkait kunjungan ke Danau Kelimutu, untuk sementara waktu ditutup atas komando dari pos pemantau dan badan vulkanalogi. Kunjungan akan di buka kembali jika telah diberikan komando dari pos pemantau dan badan vulkanalogi.Saat ini petugas juga melakukan pengamanan secara ketat dari pos jaga hingga ke halaman parkir untuk mengantisipasi pengunjung yang menerobos masuk ke puncak.Pihaknya talah memberikan informasi kepada penginapan penginapan di Moni tentang status Gunung Kelimutu. “Kita sudah di berikan komando dari pos pemantau bahwa aktivitas kelimutu terus meningkat.Maka pengamanan dipos jaga hingga daerah parkiran kami perketat untuk mengantisipasi pengunjung yang masuk.Kita harus mendengar dari pos pemantau.Sekarang daerah puncak telah ditutup untuk pengunjung karena gejala semakin meningkat. Kunjungan akan dibuka jika ada informasi dari pos pemantau dan badan vulkanalogi. Jadi pengunjung yang hendak berkunjung,untuk sementara waktu kita harus mengikuti perkembangan status sambil menunggu informasi dari pos pemantau.Kita juga sampaikan kepada penginapan di Moni dan sekitarnya agar di informasikan kepada wisatawan baik manca negara maupun domestik bahwa untuk sementara waktu kunjungan masih ditutup. Ini gejala alam maka diharapkan agar kita semua jangan memaksakan diri untuk masuk ke daerah puncak karena kita tidak tahu apa yang terjadi,”katanya. Pantauan Flores Pos, Kamis (6/6) di pos jaga Danau Kelimutu, pagar pos juga telah ditutup dan dijaga ketat oleh petugas dan aparat kepolisian.Para pengunjung baik mancanegara maupun domestick yang hendak berkunjung kedanau,ditahan di pos jaga oleh petugas.Para pedagang asongan yang biasanya menjajakan dagangannya di puncak dan halaman parkiran telah diperintah turun ke pos jaga mengingat aktivitas Gunung Kelimutu yang terus meningkat dan sekarang berstatus waspada.(Foto: Danau Kelimutu keadaan sekarang) Sumber : Flores Pos